Perasaan bahagia biasanya muncul ketika apa yang kita harapkan terwujud .
Seperti bisa membeli rumah baru , mobil baru , anak lulus kuliah atau sembuh dari sakit .
Tatkala apa yang di harapkan masih dalam proses atau bahkan mengalami kegagalan . Perasaan yang muncul justru sebaliknya .
Padahal jika kita renungkan Firman Allah ﷻ berikut ini niscaya kita akan bahagia bagaimana pun keadaan nya .
وَلَوْ تَرٰۤى اِذِ الْمُجْرِمُوْنَ نَاكِسُوْا رُءُوْسِهِمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ رَبَّنَاۤ اَبْصَرْنَا وَسَمِعْنَا فَارْجِعْنَا نَعْمَلْ صَالِحًـا اِنَّا مُوْقِنُوْنَ
" Dan jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya , ( mereka berkata ) : " Ya Tuhan kami , kami telah melihat dan mendengar , maka kembalikanlah kami ( ke dunia ) , kami akan mengerjakan amal saleh , sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin ." QS As Sajdah 12 .
Imam Ibnu Rajab رحمه الله berkata :
" Angan-angan terbesar orang-orang yang mati di alam kubur mereka adalah hidup sesaat untuk taubat dan beramal shalih yang telah luput dari mereka . Sedangkan orang-orang yang masih hidup di dunia ini justru menyia-nyiakan hidup mereka sehingga umur mereka habis percuma dalam kelalaian , bahkan sebagian dari mereka ada yang menghabiskannya untuk bermaksiat ." ( Lathaaiful Ma’aarif hal 339 )
Ibrahim bin Yazid al Abdi berkata :
“ Suatu ketika Riyah al Qaisy mendatangiku seraya berkata , ‘ Hai Abu Ishaq ( julukan Ibrahim ) , ayo ikut bersamaku menemui penghuni akhirat dan marilah kita mengikat janji setia di samping mereka .'
Lalu aku pun pergi bersamanya ke sebuah pemakaman . Kami duduk di samping salah satu kuburan di sama , kemudian Riyah berkata ,
' Hai Abu Ishaq , kira-kira apakah yang di angankan oleh mayit ini jika ia diminta berangan-angan ? '
' Demi Allah , ia pasti ingin di kembalikan ke dunia agar bisa taat kepada Allah dan memperbaiki amalnya ,' jawabku .
' Nah , kita sekarang berada di dunia . Karenanya , marilah kita taat kepada Allah dan memperbaiki amal kita ,' sahut Riyah .
Maka Riyah bangkit meninggalkan kuburan tersebut dan mulai bersungguh-sungguh dalam beribadah . Ternyata tak lama berselang , ia di panggil menghadap Allah ﷻ .
Nah , saat ini kita pun berada dalam harapan mereka yang telah meninggal dunia dengan membawa banyak dosa .
Sekali lagi renungkan secara sungguh-sungguh . Visualisasi kan penderitaan mereka yang sangat berharap bisa kembali ke dunia untuk bertaubat serta beramal shaleh .
Sesungguhnya di balik kematian ada kehidupan yang lebih nyata dari kehidupan saat ini , lebih panjang masa nya serta lebih dahsyat penderitaan nya .
Niscaya kita akan bahagia karena merasa beruntung setelah menyadari betapa sangat berarti nya waktu di dunia ini .
Lalu bersemangat untuk meningkatkan ibadah serta amal shaleh agar meraih kesuksesan di kehidupan setelah kematian nanti .
Semoga Allah ﷻ senantiasa menganugerahkan Hidayah Nya kepada kita semua .
Aamiin