Bismillah ...
Segala puji hanya milik Alloh Rabb Semesta Alam dan Sholawat serta Salam Semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah ﷺ
Amma ba'du
Istri pernah bertanya : " Apa sih yang membuat kamu selalu bahagia walaupun dalam kondisi susah ? "
Sambil tersenyum Saya pun berkata :
" Dzikrullah , senantiasa mengingat Alloh Subhanahu wa Ta'ala ."
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَىِٕنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَىِٕنُّ الْقُلُوْبُ ۗ
" ( Yaitu ) Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Alloh . Ingatlah , hanya dengan mengingat Alloh hati menjadi tenang ." QS Ar Ra'd 27 .
Mengingat Alloh Ta'ala di dalam hati bukan sekedar dzikir secara lisan . Karena pernah ada Seorang kerabat mengeluh sudah banyak wiridan namun tak mampu menghilangkan kegalauan .
Mengingat Alloh Ta'ala dengan merenungi Asma wa Sifat Nya Yang Maha Indah berikut detail Pengaturan ( Perbuatan ) Nya Yang Sungguh Mengagumkan . Sehingga timbullah rasa syukur betapa Dia Azza wa Jalla senantiasa memenuhi kebutuhan kita menurut Kehendak Nya meski tidak sesuai ekspektasi kita .
Alloh Subhanahu wa Ta'ala tidak bisa di paksa menuruti keinginan kita . Tapi Dia pasti mengabulkan doa-doa kita dengan kaifiyah ( cara ) serta waktu menurut Kehendak Nya yang kadang seakan tidak nyambung bagi mereka yang malas bertaddabur atas Perbuatan Nya .
ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ
" Berdoalah kalian kepada Ku niscaya Aku kabulkan permohonanmu ." QS Ghafir 60 .
Dzikir yang membuahkan ketentraman hati haruslah di iringi keyakinan bahwa Alloh Subhanahu wa Ta'ala pasti mengabulkan doa-doanya .
Keyakinan bahwa Alloh Ta'ala tidak akan pernah mendholimi hamba-hamba Nya terlebih hamba yang berusaha merealisasikan taqwa dalam kehidupan sehari-hari .
Keyakinan bahwa Alloh Ta'ala pasti melempangkan jalan Orang-orang yang berusaha mencari Keridhoan Nya .
وَالَّذِيْنَ جَاهَدُوْا فِيْنَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَاۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِيْنَ
" Orang-orang yang berusaha dengan sungguh-sungguh untuk ( mencari keridhoan ) Kami , benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami . Sesungguhnya Alloh benar-benar bersama orang-orang yang berbuat kebaikan . " QS Al Ankabut 69 .
Keyakinan bahwa pergerakan alam semesta dari daun yang jatuh , tetes air yang menyentuh tepi kerikil , lintasan hati dan pikiran manusia , terusirnya Adam عَلَيْهِ السَّلَامُ dari Surga , berbaliknya iron dome zionis menghantam rumah sakit di Tel Aviv , leletnya sinyal WiFi hingga tersungkurnya manusia ke Neraka Jahanam saat meniti Shirot serta bertelekannya Ahli Surga di Istana mereka adalah Kehendak , Pengaturan dan Ciptaan Alloh Subhanahu wa Ta'ala .
Dzikir yang di iringi perasaan ridho atas segala Ketentuan Alloh Ta'ala yang menimpa dirinya buah dari keimanan terhadap Taqdir yang baik maupun Taqdir yang buruk . Semuanya berasal dari Alloh Ta'ala . Dengan tetap menjaga adab sehingga tidak menisbatkan dosa serta kesalahan nya kepada Alloh Subhanahu wa Ta'ala . Maha Suci Alloh Ta'ala dari hal demikian .
مَآ اَصَابَ مِنْ مُّصِيْبَةٍ فِى الْاَرْضِ وَلَا فِيْٓ اَنْفُسِكُمْ اِلَّا فِيْ كِتٰبٍ مِّنْ قَبْلِ اَنْ نَّبْرَاَهَا ۗاِنَّ ذٰلِكَ عَلَى اللّٰهِ يَسِيْرٌۖ
" Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri , semuanya telah tertulis dalam Kitab ( Lauh Mahfuzh ) sebelum Kami menciptakannya . Sungguh , yang demikian itu mudah bagi Alloh ." QS Al Hadid 22 .
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ
“ Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah di sebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri dan Alloh memaafkan sebagian besar ( dari kesalahan-kesalahanmu ) .” QS Asy Syura 30 .
Ridho memiliki kedudukan di atas sabar . Karena sabar maknanya adalah menahan diri sehingga masih terasa beban penderitaan . Sedangkan ridho adalah mempersaksikan Alloh Ta'ala di setiap musibah , fokus kepada Alloh Ta'ala dengan kecintaan serta pengagungan hingga sebesar apapun musibah tiada lagi terasa melainkan perasaan bahagia sebab itu berasal dari Zat yang di cintai serta di agungkannya .
Terlebih jika ia merasakan secara lembut bahwa Alloh Ta'ala Meridhoi nya atas keridhoan nya menerima musibah .
Dzikir yang di iringi harap ( raja' ) hanya kepada Alloh Subhanahu wa Ta'ala dengan meniadakan harapan kepada manusia . Karena jika Alloh Ta'ala Tidak Menghendaki manusia yang ia harap menjadi sebab Pertolongan Nya atau hal tersebut tidak tertulis di Lauhul Mahfudz maka apa gunanya berharap pada si fulan yang justru mencederai Tauhid .
Dzikir yang di iringi tawakal hanya kepada Alloh Subhanahu wa Ta'ala .
Tawakal yang benar harus memenuhi syarat adanya ikhtiar secara maksimal .
Rasulullah ﷺ bersabda :
لَوْ أَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَوَكَّلُونَ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرُزِقْتُمْ كَمَا تُرْزَقُ الطَّيْرُ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا
“ Seandainya kalian benar-benar bertawakkal pada Alloh , tentu kalian akan di beri rezeki sebagaimana burung di beri rezeki . Ia pergi di pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali di sore hari dalam keadaan kenyang .” HR Tirmidzi .
Tawakal artinya menyerahkan urusan kepada Alloh Subhanahu wa Ta'ala . Bagaimana ia percaya kepada tukang parkir bahwa motor nya tidak akan hilang sehingga tenang menyusuri lorong-lorong pasar sementara ia tidak percaya kepada Rabb Semesta Alam bahwa Dia Azza wa Jalla akan mampu menyelesaikan urusannya ?
Di atas tawakal ada derajat tafwidz yang merupakan manzilah Orang-orang khusus ( Salik ) yang menempuh perjalanan menuju Alloh Subhanahu wa Ta'ala . Maknanya adalah kepasrahan karena merasa tidak memiliki daya serta upaya apapun . Semua ada dalam kendali Zat Yang Maha Perkasa , Maha Kuasa lagi Maha Menghendaki .
Dzikir yang di iringi ketiadaan maksiat lahir maupun batin . Karena sesungguhnya kemaksiatan itu menyebabkan kegelisahan .
Seorang hamba yang senantiasa berdzikir kepada Alloh Ta'ala hendaknya selalu menyelaraskan perbuatan nya dengan Syariat yang di tetapkan Alloh Ta'ala dan Rasul Nya .
Maka niscaya dzikir nya akan membuahkan ketentraman hati bahkan kebahagiaan hidup .
Hanya kepada Alloh Subhanahu wa Ta'ala kita memohon Hidayah .
Wallohua'lam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar